www.SahamPemula.com Hai dear… Artikel ini akan menjelaskan sedikit lebih rinci mengenai Tutorial mendaftar akun Saham. Ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan untuk dapat registrasi account saham :
-
ID Card : KTP / Passport
Pembukaan akun untuk WNI diwajibkan menggunakan KTP yang masih berlaku, tidak dapat digantikan dengan SIM maupun Passport, Hanya KTP. Passport hanya berlaku bagi WNA.
-
NPWP
NPWP juga menjadi syarat wajib saat pembukaan tabungan efek. Klo kamu ga punya NPWP maka kamu akan diwajibkan untuk membuat surat pernyataan tidak memiliki NPWP yang di ttd diatas materai.
-
Cover Buku Tabungan
Cover buku tabungan ini berfungsi untuk memudahkan pihak sekuritas memverifikasi bank account kamu. Nah jadi nanti bank account yang kamu kasih cover-nya ini lah yang akan jadi bank penampungan tiap kali kamu melakukan tarik dana dari tabungan saham kamu.
-
No Identitas KSEI (SID)
Persyaratan ini hanya berlaku bagi kamu yang sebelumnya sudah mempunyai Rekening efek dan ingin membuka Tabungan kedua dst.
Kenapa SID ini penting? Karena menurut peraturan Bursa, setiap WNI hanya diperbolehkan memiliki 1 no SID per KTP. Jadi ya KTP kan satu orang satu, so SID juga demikian.
Okay jika kamu sudah siap dengan seluruh persyaratan diatas, maka kita bias memulai langkah selanjutnya mengenai pembukaan Akun saham. Disarankan bagi kamu untuk baca terlebih dahulu artikel sebelumnya : Tips Memilih Broker Saham
Setelah kamu punya pilihan broker kamu, sekarang yang perlu kamu lakukan adalah sbb :
1. Hubungi broker / sekuritas saham yang telah kamu tentukan.
2. Mengisi formulir pembukaan account.
Pengisian formulir sangat mirip seperti saat kita membuka rekening tabungan di bank. Namun karena berbagai pertimbangan dr Bursa demi keamanan Investor, ada beberapa pertanyaan yang sepertinya sepele namun itu penting. Disarankan untuk mengisi dengan benar setiap kolom pada formulir pembukaan account.
3. Lampirkan persyaratan pembukaan account seperti yang sudah disebutkan sebelumnya : KTP, NPWP & Cover Buku Tabungan. Tambahkan SID jika yang hendak dibuka merupakan account saham kamu yang kedua dst.
4. Pilih bank untuk penampungan dana kamu. Rekening bank ini biasa disebut dengan RDI (Rekening Dana Investor) atau RDN (Rekening Dana Nasabah). Manfaat dari RDI ini adalah kamu mempunyai rekening bank sendiri untuk seluruh penyelesaian transaksi saham kamu., mungkin sedikit merepotkan tapi percayalah tujuan-nya sangat bagus karena lebih aman bagi pihak investor. Peraturan ini blm lama diterapkan pemerintah Indonesia, karena sebelumnya setiap dana yang kita setorkan pada account saham kita akan disimpan direkening an sekuritas, digabung dengan dana-dana dr investor lain dan juga bahkan digabung dg dana perusahaan itu sendiri kebayang kan klo duit km nanti “Salah” kepake :p
5. Tunggu proses pembukaan account di proses oleh sekuritas, biasanya akan memakan waktu 7 s/d 10 hari kerja
6. Setelah proses pembukaan account selesai, kita akan dikonfirmasi no RDI yang kita buka, kemudian kita dapat melakukan deposit awal minimal untuk dapat mengaktifkan account yang kita buka.
7. Lakukan deposit awal minimal ke RDI kamu, bias dengan setor tunai atau transfer dr bank pribadi kamu.
8. Ah yaa… sangat direkomendasikan klo kamu milih RDI dari bank yg sama dengan rekening pribadi kamu, supaya lebih hemat aja. Jd klo km setor uang ke RDI kan ga perlu bayar RTGS, begitu juga pas km mau tarikdana dr RDI ke rek pribadi kamu, klo bank-nya sama km ga perlu bayar biaya apa-apa.
9. Setelah deposit awal, kamu hanya perlu menunggu dikirimkan ID, Pass & Pin untuk dapat login ke account kamu.
10. Setelah kamu menerima ID, Pass & Pin maka kamu sudah bisa memulai trading saham.
That’s all, sekarang account saham kamu udah jadi.. kamu bisa lanjut membaca artikel selanjutnya : Cara Membeli Saham Have Funnnn!!
Salam,
Dian SW – Trader at Indonesian Stock Exchange & Foreign Exchange
Contact me via Facebook
Telegram : @diansw
Artikel ini ditulis oleh : Dian SW
Design Oleh : SahamPemula.com
Buka Rekening Saham Anda Bersma kami dan nikmati beragam kelebihannya…